Enam Cara Untuk Mencegah Stroke



Stroke menjadi penyebab kematian ketiga tertinggi di dunia dan Indonesia. Stroke adalah sebuah situasi dimana aliran darah menuju ke otak terhenti secara tiba–tiba.

Brett Kissela, dari University of Cincinnati College of Medicine, Ohio, Amerika Serikat meneliti bahwa pengidap stroke meningkat di usia 20–54 tahun karena pola hidup yang buruk. Bagaimana cara pencegahannya ?

Olahraga teratur
Olahraga terbukti membuat jantung lebih kuat sehingga mampu mengalirkan darah lebih optimal. Selain itu, olahraga bisa menurunkan tingkat kegemukan yang berisiko menyebabkan terjadinya tekanan darah tinggi, penyakit jantung, diabetes, dan lainnya. Aktivitas fisik yang ringan secara rutin akan mampu menurunkan risiko terjadinya stroke dan penyakit jantung.

Konsumsi makanan sehat
Mulailah jauhi makanan mengandung lemak dan kolestrol berlebih. Konsumsi buah dan sayuran lebih banyak setiap harinya untuk mendapatkan asupan betakaroten yang cukup.

Kontrol tekanan darah
Periksalah tekanan darah Anda secara berkala. Jika terdeteksi mengalami peningkatan, segeralah periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan.

Berhenti merokok
Rokok terbukti telah menjadi faktor meningkatnya risiko stroke. Selain itu, dengan menghentikan kebiasaan merokok juga dapat menurunkan risiko terjadinya kanker paru–paru.

Jauhi alkohol
Bagi sebagian orang, alkohol dapat membantu menghangatkan suhu tubuh, tapi tidak jika Anda mengonsumsinya berlebihan. Selain berisiko stroke lebih tinggi, orang yang mengonsumsi alkohol secara berlebihan akan mengalami kerusakan pada hati dalam jangka panjang.

Konsumsi potasium
Penelitian mengungkapkan, bahwa mengonsumsi makanan mengandung potasium setiap hari, akan mengurangi risiko stroke hingga 40%. Kentang, alpukat, dan kedelai adalah jenis makanan yang kaya akan kandungan potasium.

Jadi, mulailah mencegah risiko Anda sejak dini!


Komentar

Paling Banyak Dibaca 👷👸👳👲👱👮👴👵👷

Cemplon, Lenthok, dan Cothot Makanan Untuk Cemilan di Rumah

Yo Ko, Kisah Cinta The Return of The Condor Heroes

Ts'ai Lun, Penemu Kertas

Setelah Luka, Timbullah Keloid

Aurelien Francis Brule ke Hutan demi Primata